Putih abu-abu bagian 2 vol.1
Jakarta 22 juni 2014
Satu tahun sudah berlalu, kelas satu sma yang penuh ambisi dan rasa ingin tahu yang tinggi, Sudah tidak ada lagi.
kini kinan dan bara sudah kelas dua sma, kehormatan geng harga diri sudah menjadi harga mati pada saat ini. Kini para siswa sudah memilih jalanya sendiri untuk bergabung, bergaul dengan geng atau siapa saja yang dia mau.
Contoh nya seperti sekarang Anak ipa satu dan dua kini sudah membuat geng. The genius nama geng mereka terdiri dari anak-anak sombong, arogan dan ingin di akui kalo anak ipa lebih baik dari pada anak ips. Geng ini di ketuai oleh ramon, dan dua pengikut setianya mike, dan rama
Sementara itu anak-anak ips juga membuat geng The lost boy nama geng mereka, terdiri dari anak-anak terbuang, malas, gila, dan berani menjadi diri sendiri. The lost boy tidak punya ketua,
atau pangkat, yang mengikat.
Disini hanya ada sekumpulan anak-anak yang ingin main tertawa bersama tanpa ada alasan. Dan tentu saja kinan dan bara lebih memilih bersama mereka.
Dan ada satu lagi the pirates atau bisa di sebut perompak.
Geng ini terdiri dari anak-anak kelas tiga yang di ketuai oleh satria. Adik nya mones. Mones yang di kenal paling sadis se angkatan nya.
Tapi the pirates tidak ingin mengikuti jejak nya mones yang dulu di kenal sangat sadis. Satria ketua the pirates memilih diam dan santai entah mengapa.
Jam istirahat pun tiba seluruh siswa-siswi pergi untuk istirahat, Seperti biasa bara dan kinan pun pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka, di sepanjang kantin
Semua geng berkumpul dengan kelompok nya masing-masing mata-mata sinis,
mulai saling melihat satu sama lain namun bara dan kinan tetap cuek, dan jalan ke warung nya bu ratmi memesan makanan.
“Dari mana aja lo gua tungguiin” jawab boris salah satu anak the lost boy “Noh nunggu si bos “ jawab kinan sambil menunjuk ke arah bara. “Daaah makan dulu makan dulu” jawab bara mereka pun makan dan sambil berbincang-bincang.
Dari kejauhan satria anak the pirates memperhatikan kinan.
“kenapa sat?” kata jimmy anak the pirates “gak papah, udah ayo cabut. Kita ke kelas semuanya"
jawab satria anak-anak the pirates pun pergi meninggalkan kantin.
“Nan gua liat tadi anak the genius, kaya nawarin adik kelas gitu buat masuk geng nya dia” kata boris “iyah nan gimana kita gak nyari juga? “ kata bara memotong pembicaraan boris.
“Buat apa? Kalo emang dia mau main sama kita-kita yah yaudah, gak usah kita paksa suruh buat gabung sama kita."
Jawab kinan “iyah sih” iyah bener” kata anak-anak the lost boy. Jam istirahat pun berakhir anak-anak the lost boy bergegas untuk ke kelas sesampai nya mereka di lorong kelas, tiba-tiba mereka berpapasan dengan anak the genius, yang ingin pergi ke lab. Mereka saling berjalan sebelahan sebaris.
Saling menatap dan mike salah satu anak the genius mengejek dan berkata “pecundang” anak-anak the lost boy hanya diam dan memperhatikan nya, dan saat itu yang ada di barisan terakhir ada kinan yang berpapasan dengan ramon.
Ramon hanya melemparkan senyum sombong ke arah kinan. “Udah ayo jalan gak penting buat ngeladenin orang-orang pinter ini."
jawab kinan mereka pun lanjut pergi menuju kelasnya masing-masing. Kinan yang berjalan paling belakang ternyata tanpa sengaja bertemu dengan lembayung, yang terlambat ke lab.
“Hay” kata lembayung “Eh kamu ada apa?” kata kinan “gak papah kamu sombong sekarang “ “masasih ? “ jawab kinan dengan heran “iyah kalo ketemu gak mau negor, udah jarang keliatan iyah kan? “
“engga bukan gitu, kalo aku mau negor kamu lagi sama teman-teman kamu, yah jadi gak enak lah.”
“kasih kucing aja kalo gak enak kinan” jawab lembayung dengan sebal.
Saat meraka asik mengobrol tiba-tiba ada pak guru olah raga yang galak tapi asik sih. “Hey kinan kamu bukan nya masuk malah pacaran! “ kata pak guru itu
“engga ini minjem pulpen yah kan yah daaaaaaah” kata kinan sambil lari kecil meninggalkan lembayung.
“Kamu ngapain masih disini!?” “iyah pak, ini juga mau pergi daaah pak” jawab lembayung.
Jam pelajaran pun berlanjut semua siswa-siswi mulai sibuk dengan otak,buku dan pulpen nya lagi.
•Kalo ngomongin sekolah kalo gak ngomongin soal cinta, sama aja bohong.
Bel sekolah pun berbunyi, menandakan sudah berakhir pelajaran sekolah hari ini, semua siswa-siswi pergi untuk pulang dan ada juga yang nongkrong bahkan main ke mall.
Dari depan kelas nya kinan menunggu lembayung keluar, dari pintu kelasnya untuk mengambalikan pulpennya yang tadi.
Tapi ternyata saat lembayung keluar kelas dia tidak sendiri. Dia bersama mike anak the genius mereka keluar sambil mengobrol mesra bertukar tawa.
Sementara kinan masih bingung apakah ini cinta atau luka. Akhir nya kinan pun menggagalkan niat nya, di simpan pulpen nya kembali di sakunya dan pergi menuju warunk atau bascamp anak-anak the lost boy.
“Dari mana aja lu gua cariin gak ada?” jawab bara “boker dulu gua tadi mules” jawab kinan dengan bohong. “Ayolah bar langsung balik aja”
“yaudah ayolah bubar cabut-cabut semua nya“
Kata bara sambil membawa motor dan rokok di tangan nya. Malam yang sendu pun datang menyelimuti kamar kinan.
Perasan yang aneh dan bimbang memasuki hatinya “Kok gua jadi gak suka yah ngeliat lembayung deket sama mike? Masa iyah cemburu? Kalo misal nya gua jatuh cinta, gua harus berhasil buat ngedapetiin dia. Gua gak mau jadi pemuja rahasia lagi. Iyah huuuuufh” kata kinan berbicara di depan kaca.
Pagi pun datang tanpa basa- basi, memaksa kinan untuk pergi ke tempat kebohongan terbesar di dunia. (sekolah) yah sekolah kenapa sekolah ? Ini adalah beberapa kebohangan yang terjadi di sekolah :
1. Sekolah bukan tempat merokok. Tapi kenyataan nya, guru-guru di ruang parkir merokok. Dan para murid bisa jadi di toilet. Atau bahkan di kantor ruangan kepala sekolah. Bapak kepala sekolah nya pun bisa merokok.
2. Sekolah bukan tempat deskriminisasi.
Tapi kenyataan nya, banyak murid yang di deskeriminisasi karena sebagian murid menggunakan brand mahal, entah itu tas atau sepatu atau, membawa kendaraan mahal bahkan gurunya juga sama.
3. Sekolah bukan tempat kekerasan. Tapi kenyataan nya sudah banyak kejadian bully, bahkan banyak yang mati.
Dan mungkin masih ada beberapa lagi.
Sekarang sudah jam istirahat kali ini kinan hanya sedang ingin berkeliling sekolah sendirian, mulai dari lorong kelas, kinan lihat banyak siswa-siswa yang kasmaran pacaran.
Bahkan sudah seperti suami istri.
Kinan pun pergi ke kamar mandi tempat nya syatan berkumpul.
Banyak yang merokok saling bertukar film porno,
semudah itu. Bahkan ada yang mabuk kinan hanya tersenyum. Dan pergi menuju balkon atap sekolah sepi tidak ada apa-apa hanya bangunan datar dan kosong.
Kinan berdiri melihat ke bawah dan bertanya tanya ada apa dengan tempat ini.
“Kelihatan seperti sampah yah mereka semua dari atas sini”
kata satria yang tiba-tiba ada di belakang nya. “eeeem tapi bukan kah orang seperti kita harus memakan sampah, agar tetap bisa bertahan hidup? “
jawab kinan, satria pun berdiri di samping nya.
“Harus ada orang yang ngubah ini semua” kata satria “iyah harus tapi kenapa gak lu aja?”
jawab kinan “waktu gua udah tinggal sedikit disini, gua harap lu bisa”
“gua? Gua cuman anak baru yang belum tau apa-apa?”
jawab kinan sambil tersenyum “Alah bulshit!. “
Jawab satria.
mereka berdua pun saling tersenyum. “Gua harap lu bisa nyatuiin lagi anak-anak ipa ips biar mereka bisa saling toleransi. Kita ini satu sekolahan harus kerja sama” kata satria
“Gua kira pola pikir lu sama kaya abang lu, mones,” jawab kinan
“Gua bosen ngikutin jejak nya dia,” “Lu kan yang mimimpin kelas tiga, kalo lu gerakin kelas satu ama dua buat damai kerja sama. Lagi mungkin mereka mau dengerin kata lu”
“kan gua udah bilang waktu gua udah tinggal sedikit lagi."
Jawab satria sambil mengisap rokok nya,
"Tapi Kalo anak kelas tiga. gua udah bilang ke merka semua, kalo mereka harus dengerin apa kata lu kinan.”
"Gua? “ jawab kinan dengan terkejut “iyah gua percaya sama lu. Lu pasti bisa untuk ngerubah ini semua”
kata satria sambil menepuk bahu kinan dan pergi begitu saja.
Selepas pulang sekolah kinan pun masih memikirkan cara apa yang harus di perbuat.
Agar anak ipa dan ips bisa main kerja sama tanpa ada rasa gak enak kan. Sebenar nya ramon yang melarang agar anak ipa dan ips tidak ada hubungan, entah itu soal asmara ataupun kerja sama.
Tiba-tiba handphone kinan berbunyi kinan langsung mengankat nya, ternyata dari bara.
“Hallo” jawab kinan “Besok gimana futsal? “
kata bara
“Ouh futsal yah?”
kata kinan sambil menggaruk dan mengerutkan dahi nya,
“iyah kita taruhan apa sama anak ipa the genius?”
“Bilang ke anak-anak kita akan taruhan harga mati”
kata kina yang merencana kan untuk taruhan futsal dengan anak ipa the genius, jika mereka menang anak ipa dan ips berhak untuk main dan bekerja sama tanpa ada pagar penghalang.
Pagi pun datang berita taruhan ini pun sudah tersebar ke para telinga siswa-siswi. jam olah raga di mulai seperti biasa kelas ipa dan ips di gabung jadi satu,
untuk ber olahraga bersama, sembari olah raga di lapangan the genius melihat dan memperhatikan anak-anak the lost boy biasa menertawai diam-diam.
“lu yakin nan kita bisa menang? “ kata bara kepada kinan
“kalo ada kata lebih dari yakin gua, akan pake kata itu men”
jawab kinan. Jam olahraga pun berakhir, setiap selesai olah raga semua siswa-siswi di beri kebebasan.
Nah di jam bebas ini di manfaatkan untuk kedua geng ini, untuk main futsal dan taruhan.
“udah siap kalah lu”
kata ramon kepada kinan
“lu liat aja nanti”
jawab kinan dengan senyum tipis Pertandingan pun di mulai.
Bola masih di mainkan oleh the lost boy saling mengutak-ngatik pertahanan the genius, Bara yang berhasil melewati rama yang berada di posisi sayap kanan.
Mencoba mengoper ke arah boris dan langsung menendang dengan keras dan...
Sayang sekali masih di tepis oleh penjaga gawang the genius. Di ambil nya bola corner oleh kinan dan kinan mengumpan dan di sundul langsung oleh bara, namun sayang langsung di tangkap saja oleh penjaga gawang the genius yang memang cukup hebat ini.
Serangan balik pun terjadi. Penjaga gawang langsung saja melempar bola ke arah ramon, dengan sigap ramon langsung mengambil nya dan mengoper ke mike, mike berhasil melewaktan boris dan mengoper bole ke ramon tanpa ada yang menjaga, tanpa ragu ramon langsung, menendang nya dan.....
Goooooool!!!
Penjaga gawang the lost boy gagal menyelamatkan gawang nya.
Bara mengeleng-geleng kan kepala nya dia masih belum percaya kalo gawang nya ke bobolan.
“udah ayo gak papah semangat” kata kinan mencoba menenangkan teamnya. pertandingan pun berlanjut Beberapa siswa-siswi kelas lain pun pada ikut menonton dari atas depan kelasnya.
Kali ini bola masih di kuasai oleh the genius lagi mike mencoba melewati boris. Tapi gagal di body nya mike oleh boris hingga jatuh.
“Woy santai aja dong main nya”
kata mike
“Kalo lu mau main santai, main aja noh ama banci”
Kata boris sambil mendorong badan mike, bola pun out keluar lapangan. Mike pun mengambil nya namun pas mike ingin mengambil bola,
Lembayung lewat dengan membawa es jeruk di tangan nya.
"Eh bagi dulu dong”
Kata mike sambil menggoda
“iyah nih dikit aja tapi”
Jawab lembayung.
Kinan yang melihatnya serasa panas hati nya sepanas pertandingan hari ini.
“Woy lama banget!"
kata kinan sambil teriak.
Dari atas kelas Satria ketua the pirates yang melihat nya tersenyum dan berkata “Kasmaran”
Di lemparakan nya kembali bola Out hingga pertandingan terus berlanjut, kedua nya saling berusaha mencetak gol sebelum jam olah raga berakhir.
Hingga akhir nya. Kemenangan menjadi milik anak-anak
“Yeeeeaahh!! kita menang” “jangan kapok-kapok yah” “makasih loh buat traktiran nya”
“Ouh buat lu jangan lupa perjanjian nya yah”
Kata kinan kepada ramon ternyata pertandingan di menangkan oleh anak-anak the lost boy. yang sangat beruntung dengan tendangan pinalti dari kinan dan sundulan dari boris.
Jam pulang sekolah pun sudah berbunyi, menandakan bahwa sudah berakhir pelajaran hari ini,
Sementara itu di markas anak-anak the genius masih belum terima dengan kekalahan nya.
“Aaaaah bangsat! kenapa bisa kalah sih kita”
kata ramon sambil mengajak-ngacak rambut nya
“Dalah mau gimana lagi kita terima aja”
jawab rama
“Terima pala lu peyang! muka kita mau taro di mana?”
kata ramon
“Kita harus bales dendam”
kata mike
“iyah benar tapi gimana cara nya?” kata ramon sambil berfikir,
Sementara rama malah langsung pergi meninggalkan geng nya.
“Woy rama mau kemana lu? “ kata ramon, tapi rama malah diam dan langsung pergi.
•Api akan padam jika tidak ada lagi kayu yang tersisa, hidup ini akan damai jika tidak ada lagi para pemfitnah.
Bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar